PROFIL LULUSAN
PROGRAM STUDI TEKNIK PERKAPALAN

  1. Perancang Kapal (Design Engineer)
    Lulusan Teknik Perkapalan memiliki kemampuan merencanakan, merancang dan menganalisis performa kapal berdasarkan prinsip-prinsip rekayasa, standart code dengan mempertimbangan aspek keberlanjutan. Perancang kapal adalah tenaga ahli dalam bidang perancang kapal yang menguasai ilmu rancang bangun kapal sesuai permintaan costumer dengan mempertimbangkan aspek berkelanjutan. Sebagai sektor yang terus berkembang, design engineer memiliki prospek kerja yang baik karena komitemen pemerintah dalam memajukan jalur laut. Batam-Kepri sangat membutuhkan sumber daya yang mempunyai kemampuan tersebut karena Batam-Kepri merupakan Kawasan galangan kapal terbesar. Dibawah ini terdapat beberapa contoh profesi/ job desk yang berkaitan dengan lulusan prodi Teknik Perkapalan untuk profile lulusan Perancang Kapal:
    Arsitek Kapal: Bertanggung jawab membuat desain konstruksi, repair kapal dan menganalisis struktur lepas Pantai.
    Marine Engineer: memastikan sistem kapal berfungsi sesuai desainnya bekerja sama dengan arsitek kapal dari awal hingga akhir, dan berfokus pada rancangan teknik, pengujian prototip, serta pemeliharaan, perbaikan mesin dan sistem propulsi kapal.

  2. Manajemen Proyek Bangunan Kapal
    Lulusan memiliki kemampuan merencanakan, mengorganisasikan, memimpin, dan mengendalikan dalam kegiatan pembangunan dan reparasi kapal. Manajemen Proyek Bangunan Kapal adalah ahli yang memiliki kompetensi merancang bangunan kapal, menyusun penjadwalan proyek, melaksanakan dan mengawasi pengelolaan proyek konstruksi bangunan kapal. Dibawah ini terdapat beberapa contoh profesi / job desk yang berkaitan dengan lulusan prodi Teknik Perkapalan untuk profil lulusan Manajemen Proyek Bangunan Kapal:
    Project Manager: bertanggung jawab untuk mengatur, merencanakan, dan melaksanakan project dengan berdasarkan anggaran dan penjadwalan.
    Project Engineer: bertanggung jawab atas semua aspek bisnis dalam proyek, termasuk proses perencanaan strategi, penganggaran, pemilihan staf teknisi, dan lain-lain.
  1. Surveyor Kapal (Marine Surveyor)
    Lulusan memiliki kemampuan melaksanakan survey pada bidang perkapalan. Surveyor kapal adalah pengkajian suatu kapal terhadap pola operasinya dan melakukan analisis terhadap berbagai faktor yang berpengaruh baik aspek teknis, teknologi, lingkungan, material termasuk biaya dengan tujuan untuk menghilangkan atau meminimalisasi terjadinya resiko. Dibawah ini terdapat beberapa contoh profesi / job desk yang berkaitan dengan lulusan prodi Teknik Perkapalan untuk profil lulusan Marine Surveyor:
    Marine Surveyor/Superintendent: Melakukan pengkajian terhadap kesiapan kapal untuk melakukan suatu pola operasi secara obyektif dan dapat memberikan suatu rekomendasi apabila ditemukan suatu ketidaksesuaian berdasarkan ketentuan dan prosedur yang diikuti.
    Marine Inspector: Bertanggung jawab terhadap keselamatan kapal saat beroperasi.
  1. Pengusaha Bidang Perkapalan (Entrepreneur)
    Lulusan Teknik Perkapalan memiliki jiwa entrepreneur dalam mengembangkan bisnis bidang perkapalan. Pengusaha adalah pengusaha atau pebisnis yang berfokus pada bidang perkapalan seperti produksi kapal, repair kapal, jasa transportasi laut dan sungai. Sebagai sektor yang terus berkembang, pengusaha bidang perkapalan memiliki prospek yang cerah di masa depan karena kebutuhan akan teknologi terbarukan dalam industri perkapalan ataupun industri jasa transportasi laut dan sungai. Batam- Kepri sangat membutuhkan sumber daya yang mempunyai kemampuan tersebut. Dibawah ini terdapat beberapa contoh profesi / job desk yang berkaitan dengan lulusan prodi teknik perkapalan untuk profil lulusan entrepreneur:
    Industri Galangan kapal: suatu industri kerja tetap yang mengerjakan bangunan-bangunan kapal baru dan reparasi kapal dari suatu konstruksi benda terapung yang cukup berat dan terbuat dari baja atau non baja.
    Industri Pelayaran Niaga: usaha jasa dalam bidang penyediaan ruangan pada angkutan air atau angkutan laut untuk kepentingan mengangkut muatan penumpang dan barang dagangan dari suatu pelabuhan asal (muat) ke pelabuhan tujuan (bongkar), baik didalam negeri (interinsulair) maupun luar negeri (ocean going shipping).
  1. Ship Production
    Lulusan memiliki kemampuan manajerial secara profesional bidang perancangan, struktur kapal, inspeksi pembangunan kapal, dan bangunan lepas Pantai. Dibawah ini terdapat beberapa contoh profesi / job desk yang berkaitan dengan lulusan prodi teknik perkapalan untuk profil lulusan Ship Production:
    Ship Production Engineer: Bertanggung jawab bahwa semua produk bisa diproduksi dengan optimal.
    Quality Assesment Quality Control Engineer: bertanggung jawab atas jaminan kualitas produk dibidang perkapalan.
    Welding Engineer: bertanggung jawab mendesign, menghitung, menentukan jenis sambungan las yang akan di produksi atau dilaksanakan di suatu pekerjaan konstruksi kapal atau bangunan lepas pantai.
    Oil and gas engineer: desain, implementasi dan pengoperasian proses teknis yang berfokus pada eksplorasi dan produksi oil and gas.